Ultimate magazine theme for WordPress.

Singapura Impor Listrik dari Indonesia: Energi Bersih untuk Singapura, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Emisi Karbon?

0

Polres Majalengka – Sobat Energi! Ada kabar menarik dari dunia energi kita.

Baru-baru ini, Indonesia Dan Singapura telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait dengan penyediaan listrik dari energi terbarukan di negara kita tercinta.

Tapi tunggu dulu, ada beberapa hal yang perlu kita pikirkan mengenai kelebihan dan kekurangan perjanjian ini.

Salah satu isu yang dilontarkan anggota Dewan Energi Nasional Herman Darnel Ibrahim adalah apakah Singapura juga akan menanggungnya emisi karbon jika mereka hanya mengimpor listrik dari Indonesia?

Baca juga: Hanya 75 Jutaan, Mobil Listrik Ini Ada Garansi Uang Kembali Jika Konsumen Kurang Puas, Motor Listrik Gratis Juga!

Dia berpendapat bahwa jika Singapura impor saja listrik dan itu harus berasal dari energi terbarukan.

Jadi, emisi karbon juga harus menjadi tanggung jawab mereka.

Ia berharap jika kebijakan ini akhirnya diterapkan maka akan dituangkan dalam kesepakatan antar negara.

Lebih lanjut, dia menyatakan hal itu Indonesia perlu menetapkan aturan yang jelas untuk kebijakan ekspor-impor listrik antar negara, yang harus diatur dalam peraturan.

Baca juga: Rempang Eco City, desa tradisional dekat Singapura akan dibongkar, warga menolak pindah

MoU Hal ini ditandatangani oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral IndonesiaArifin Tasrif, dan Wakil Menteri Perdagangan dan Perindustrian SingapuraTan See Leng, di kantor Kementerian ESDM pada Jumat, 8 September 2023.

Beberapa bidang kerja sama disepakati dalam MoU ini termasuk.

1. Pengembangan proyek komersial hemat energi karbontermasuk interkoneksi untuk perdagangan listrik melintasi perbatasan antara Indonesia Dan Singapurasebagaimana disetujui oleh pemerintah Indonesia Dan Singapura.

Artikel ini awalnya muncul di www.pojoksatu.id

Leave A Reply