Tak Cuma Pemulung Barang Bekas, Cinta Kuya Juga Kumpulkan Sampah Plastik di Amerika, Ini Alasannya
Polres Majalengka – Kehidupan Cinta Kuya di Amerika baru-baru ini menjadi menyorot.
Meski merupakan anak seorang artis yang biasa hidup berkecukupan, namun cinta Kuya tidaklah sama memanfaatkan kekayaan orang tua.
Cinta Kuya bahkan bekerja paruh waktu sebagai pelayan restoran.
Bukan sekedar memulung barang bekas, Cinta Kuya kali ini juga memungut sampah plastik.
Hal itu diketahui saat Uya Kuya menjenguk kedua anaknya, Cinta Kuya dan Nino Kuya yang sedang melanjutkan pendidikan di California, Amerika Serikat (AS).
Pertemuan Uya dengan Conta dan Nino diunggah ke akun media sosialnya.
Dalam unggahannya, Uya Kuya tampak memperlihatkan aktivitas yang biasa dilakukan putrinya (Cinta Kuya) selama berada di California.
Salah satu hal yang paling ditonjolkan adalah pengumpulan sampah plastik untuk didaur ulang.
Sampah plastik tersebut dikumpulkan, untuk nantinya bisa ditukarkan dengan uang.
Setelah ditelusuri, setiap botol yang dikumpulkan memiliki harga yang berbeda-beda.
“Sampah yang didaur ulang makin banyak sayang, ini untuk apa?” tanya Uya Kuya di Instagram pribadinya, dikutip Senin (18/9/2023).
“Kalau didaur ulang bisa dapat uang. Iya, harganya beda-beda, ada yang sen, yang paling mahal botol kaca dan kaleng, harganya bisa sampai satu dolar,” kata Cinta membalas.
Uya menuturkan, Cinta mengumpulkan sampah plastik yang digunakannya dan mengumpulkannya dari tetangga di rumahnya.
“Cinta rajin sekali, ini bukan botol minum yang dia pakai sendiri, tapi dia juga mengambilnya dari tetangga yang sudah dibuang dan ditinggalkan di depan rumahnya,” kata Uya Kuya.
Baca juga: Belajar di Amerika, Anak Artis Jadi Pelayan Restoran dan Beli Barang Bekas, Kaget Lihat Isinya
Artikel ini awalnya muncul di trends.tribunnews.com
