INNALILLAHI Pelajar Sumbar Meninggal di Jepang, Jenazahnya Belum Dikembalikan Sebulan, Keluarganya Menyerah
Polres Majalengka – Sudah sebulan, tubuh seseorang murid dari Indonesia yang meninggal di Jepang tidak pernah kembali ke rumah.
Siswa tersebut bernama Josi Putri Cahyani (22). ditemukan meninggal di Jepang, diduga dibunuh oleh pacarnya.
Jenazahnya tidak pernah dikembalikan ke rumah desa Halamannya, keluarga korban mengaku sudah pasrah.
Baca juga: Kelakuan Josi Putri Cahyani selama di Jepang terungkap, pihak sekolah kaget muridnya dibunuh
Dasmawati (42), ibu kandung Josi Putri Cahyani (22), hanya bisa menerima jenazah anaknya yang meninggal di Jepang Ia belum bisa dipulangkan ke kampung halamannya Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Kematian Josi sudah terjadi hampir sebulan, namun jenazahnya belum juga dikembalikan untuk dimakamkan.
“Saya sudah menunggu hampir sebulan. Sampai saat ini belum ada informasi kapan saya akan dipulangkan. Menunggu, itu informasi yang saya dapat dari KBRI Tokyo,” kata Dasmawati saat dihubungi. Kompas.comSenin (18/9/2023).
Dasmawati mengatakan, berdasarkan informasi KBRI Tokyo, jenazah akan dipulangkan paling lambat 40 hari karena ada proses otopsi dari pihak kepolisian. Jepang.
“Saya hanya bisa pasrah. Apa yang terjadi dengan jenazah anak saya selama itu. Tidak terbayangkan. Apalagi yang meninggal harus segera dimakamkan,” kata Dasmawati.
Dasmawati mengatakan, berdasarkan informasi, jenazah anaknya diberi formalin agar tetap utuh.
“Tapi saya belum tahu apakah masih utuh atau tidak. Saya hanya berharap jenazah anak saya segera dipulangkan agar bisa cepat dimakamkan,” kata Dasmawati.
Sebelumnya diberitakan, Josi Putri Cahyani, siswi asal Sumatera Barat, ditemukan tewas di sebuah apartemen di Kota Maebashi, Prefektur Gunma, Jepang, Selasa (22/8/2023).
Baca juga: Pengakuan Keiichiro Kajimura, Bantah Bunuh WNI Josi di Jepang, Punya Rekam Jejak Gangguan Jiwa

Josi mulai kehilangan kontak dengan keluarganya sejak pertengahan Agustus 2023.
“Informasi yang kami terima selama ini dari Polsek Gunma, benar bahwa jenazah yang ditemukan merupakan jenazah WNI atas nama Josi Putri Cahyani,” kata Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo, Titik Hamzah, kepada Antara di Tokyo, Kamis (24/8/2023).
Ibu kandung Josi, Dasmawati (42), berasal dari Padang Pariaman, Sumatera Baratmeminta keadilan di atas matianak pertamanya.
Artikel ini awalnya muncul di trends.tribunnews.com